jurnalterakreditasi – Dalam Matematika, bilangan bulat merupakan angka yang bisa positif, negatif atau nol. Angka-angka ini digunakan untuk melakukan berbagai perhitungan aritmatika, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian. Contoh bilangan bulat adalah, 1, 2, 5,8, -9, -12, dll. Kami memiliki berbagai jenis bilangan dalam Matematika, seperti;
- Bilangan Nyata
- Bilangan Alami
- Angka Utuh
- Angka Genap dan Ganjil, dll.
Apa itu Bilangan Bulat?
Bilangan Bulat berasal dari bahasa latin “Integer” yang artinya utuh. Ini adalah kumpulan khusus dari bilangan bulat yang terdiri dari nol, bilangan positif dan biilangan negatif dan dilambangkan dengan huruf Z.
Contoh Bilangan bulat – 1, 6, 15.
Pecahan, desimal, dan persen keluar dari keranjang ini. Contoh – -2.4, 3/4, 90.6.
Ada tiga Jenis Integer:
- Asosiatif
- Komutatif
- Distributif
Kita hidup di dunia angka di mana semuanya bergantung pada angka. Namun mereka diekspresikan atau direpresentasikan dalam bentuk yang berbeda dan berbagi beberapa karakteristik umum.
Untuk membedakan masing-masing, ahli matematika memulai sistem pengelompokan. Mereka mengkategorikan angka berdasarkan kesamaan dan ketidaksamaan mereka.
Ini melahirkan jenis-jenis bilangan seperti bilangan asli, bilangan buulat, bilangan rasional, bilangan real dan imajiner dan sebagainya.
Contoh: -100, -12, -1, 0, 2, 1000, 989 dll…
Sebagai satu set, itu dapat direpresentasikan sebagai berikut:
Z = {…… -8, -7, -6, -5, -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5,6,7,8, ……}
Artikel Lainnya: Bilangan Pecahan
Jenis Bilangan Bulat
Bilangan buulat terdiri dari tiga jenis:
- Nol
- Bilangan Positif (Alami)
- Bilangan Negatif (Negatif Bilangan Alami)
Angka positif
Bilangan positif adalah bilangan yang bertanda plus (+). Sering kali, biilangan positif direpresentasikan sebagai bilangan buulat tanpa tanda tambah (+).
Setiap bilangan positif lebih besar dari nol serta bilangan negatif. Pada garis bilangan, bilangan positif diwakili di sebelah kanan nol.
Contoh: 1,2, 200, 5666,99999999, dll.
Angka negatif
Berbeda dengan bilangan positif, bilangan negatif merupakan bilangan yang disimbolkan dengan tanda minus (-). Angka negatif direpresentasikan di kiri nol pada garis angka.
Contoh:…., -99999, -150, -10, -1.
Nol
Nol bukanlah biilangan bulat positif atau negatif. Ini adalah bilangan netral yaitu nol tidak memiliki tanda (+ atau -).
Artikel Lainnya: Garis dan Sudut
Penerapan Bilangan Bulat
Bilangan bulat bukan hanya angka di atas kertas; mereka memiliki banyak aplikasi kehidupan nyata. Pengaruh bilangan positif dan negatif di dunia nyata memang berbeda. Mereka terutama digunakan untuk melambangkan dua situasi yang saling bertentangan.
Misalnya, jika suhu di atas nol, angka positif digunakan untuk menunjukkan suhu, sedangkan angka negatif menunjukkan suhu di bawah nol. Mereka membantu seseorang untuk membandingkan dan mengukur dua hal seperti seberapa besar atau kecil atau lebih banyak atau lebih sedikit benda dan karenanya dapat mengukur sesuatu.
Beberapa situasi kehidupan nyata di mana biilangan bulat ikut bermain adalah skor pemain dalam turnamen golf, sepak bola dan hoki, peringkat film atau lagu, kredit dan debit bank direpresentasikan sebagai jumlah positif dan negatif masing-masing.
Contoh Masalah:
Pertanyaan: Plot bilangan bulat berikut pada garis bilangan:
-121, -97, -82, -67, -43, -10, 0, 10, 36, 55, 64, 77, 110, 126, 147.
Menjawab:
Artikel Lainnya: Rumus dan Pengertian Aljabar
Nah, jadi itulah pembahasan dari kami mengenai materi Bilangan Bulat Matematika pada kesempatan kali ini.
Semoga dengan artikel ini bisa membantu anda memahami tentang rumus matematika terlebih tentang Penyajian Data dalam Diagram, selamat belajar dan terima kasi