Cara mengerjakan soal matematika Rumus modus – Pada pelajaran Matematika SMA, khususnya di kelas 11, tentunya Anda nantinya akan menghadapai pelajaran yang membahas mengenai statisika.
Yah, statistika merupakan salah satu materi yang paling banyak muncul pada Ujian Nasional SMA. Bahkan pada saat Anda SBMPTN, materi ini juga harus Anda hadapi, baik untuk materi Matematika Dasar, Tes Potensi Akademik maupun Matematika tes SAINS.
Karena banyaknya soal yang ada tersebut, mempelajari statistika adalah hal penting yang harus Anda lakukan. Tujuannnya, tentunya agar Anda bisa menguasai materi tersebut dan akhirnya bisa mendapatkan hasil yang bagus dan memuaskan.
Rumus Pada Statistika
Pada materi ini, nantinya Anda akan berhadapan dengan 3 rumus yang akan sering digunakan. Yakni rumus mencari mean atau rata –rata dengan cara membagi nilai dari data dengan banyak data yang disediakan.
Rumus untuk mencari median yang digunakan untuk mencari nilai tengah pada suatu data dan juga rumus modus yang digunakan untuk mencari angka apa yang paling banyak keluar pada sebuah data yang disediakan.
Nah, karena masing-masing memiliki rumus yang berbeda, salah satu rumus yang paling banyak digunakan adalah rumus mencari modus dalam suatu data. Rumus ini menurut frekuensi soal Ujian Nasional dan SBMPTN memiliki frekuensi yang lebih besar dibandingkan dua rumus statistika lainnya.
Karena inilah, dengan menyempatkan waktu lebih untuk belajar rumus mencari modus pada data adalah hal yang disarankan.
Contoh Soal Rumus Modus
Modus merupakan nilai sebuah frekuensi yang paling terbanyak pada sebuah data yang disajikan.
Modus yang digunakan untuk sebuah daya biasanya akan tersusun dalam bentuk interval yang biasanya bisa kita lihat dari data yang berkelompok.
Biasanya data ini bisa dilihat dari nilai tengah suatu kelas interval dengan frekuensi yang paling banyak. Akan tetapi nilai yang ada pada kelas internal tersebut merupakan nilai kasar. Nah, nilai modus bisa dicari dengan menggunakan rumus
Mo = b + ( b/b1+b2)p
Mo adalah modus data
b adalah batasan bawah pada sebuah kelas interval yang mempunyai frekuensi yang paling banyak
p adalah panjang dari kelas interval pada suatu data yang disajikan
b1 adalah frekuensi paling banyak yang dikurangi dengan frekuensi pada kelas sebelumnya.
b2 adalah frekuensi paling banyak yang dikurangi dengan frekuensi pada kelas sesudahnya.
Contoh soal :
Disajikan data dengan modus berada di kelas interval 66-70 dengan jumlah frekuensi yang dimilikinya adalah 27.
Selain itu, diketahui juga bahwa batas kelas bawah yang dimiliki data tersebut adalah 65,5 dengan frekuensi kelas pada data sebelumnya adalah 14.
Data tersebut juga memiliki frekusensi kelas atas sesudahnya adalah pada angka 21.
Data tersebut mempunyai panjang dari kelas interval dengan panjang 5. Hitung berapa nilai modus yang ada pada data tersebut.?
Jawab:
Dengan informasi data yang sudah ada, bisa kita dapatkan bahwa:
b = 65,5, p = 5, b1 = 27-14 = 13, b2 = 27-21=6.
Dari informasi ini, kita bisa saja langsung memasukkan pada rumus modus yang sudah diberikan tadi, sehingga bisa kita dapatkan rumus seperti ini :
Mo = 65,5 +(13/13+6)5= 65.5 + 3,42 = 68,92
Matematika sebenarnya bukan menjadi pelajaran yang paling ditakutkan asalkan Anda mau belajar dan berlatih sesering mungkin. Dengan sering berlatih, materi apapun mengenai pelajaran matematika tentunya bisa Anda pecahkan dengan sangat mudah nantinya.
demikianlah pembahasan mengenai cara mengerjakan soal matematika tentang Rumus Modus yang bisa anda ikuti, dengan begitu anda bisa mengerjakan soal-soal disekolah dengan mudah, semoga bermanfaat dan tetap semangat belajar.
Artikel Lainnya: